May 14, 2011
Wednesday, February 02, 2011
kasmin
System
restore yang tidak aktif ini biasanya kita ketahui saat kita akan
menggunakan system restore untuk
mengembalikan kondisi windows pada tanggal sebelumnya. Hal ini ditandai dengan
warna abu-abu atau tidak bisa diklik dengan menggunakan mouse saat ketika
membuka System protection pada windows 7 ataupun System restore pada windows xp di System properties.
Selain itu system restore yang tidak aktif ini ditandai juga dengan pesan
pemberitahuan yaitu System restore is disabled by your system administrator
atau Turn off system restore (disabled by Group Policy). Dengan demikian
kita tidak bisa menggunakan system restore untuk memperbaiki
windows yang rusak atau yang sedang bermasalah.
Untuk memperbaiki atau mengaktifkan system restore yang disable atau tidak
aktif bisa dilakukan dengan cara dibawah ini :
Mengaktifkan system restore menggunakan Group Policy
- Masuk ke
jendela group policy editor dengan cara tekan tombol Ctrl + R
kemudian ketik gpedit.msc dan tekan enter.
- Masuk ke Computer
Configuration > Administrative Templates > System
> System Restore
- Pada panel
sebelah kanan atur Turn off Configuration dan Turn off System
Restore menjadi Not Configured
- Log off
atau restart computer
Mengaktifkan system restore
menggunakan Registry Editor
- Masuk ke
jendela Registry editor dengan cara tekan tombol Ctrl + R
kemudian ketik regedit dan tekan enter
- Masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Policies\Microsoft\Windows
NT\SystemRestore
- Pada panel
sebelah kanan hapus DisableConfig dan DisableSR
- Keluar
dari jendela registry editor
- Log off
atau restart computer.
Setelah cara diatas, semoga saja
system restore shobat menjadi aktif kembali.
Related search :
memperbaiki system restore yang rusak, system restore tidak aktif, mengaktifkan
system restore, system restore tidak normal, tidak bisa masuk system restore,
cara masuk system restore yang disable by administrator atau group policy
Posted by kasminrasyah.
May 14, 2011
Thursday, February 14, 2011
kasmin
Komputer kalau dipakai banyak
orang biasanya akan sering terjadi perubahan pada komputer tersebut.
Perubahan yang terjadi ini bisa pada setting windows, pengaturan
desktop, maupun program atau
aplikasi yang diinstall. penggunaan program atau aplikasi ini memang
kebutuhan tiap user berbeda-beda. Namun akibatnya semakin banyak program yang
diinstall juga akan berpengaruh pada kinerja komputer,
karena ruang volume hardisk
atau memory banyak yang terpakai untuk kebutuhan installasi program tersebut.
Beberapa cara untuk mencegah install software atau program ke komputer
adalah :
Nonaktifkan Windows Installer
- Melalui
group policy editor (gpedit.msc)
- Tekan
kombinasi tombol windows + R pada keyboard, kemudian ketik gpedit.msc
dan tekan enter.
- Masuk
ke computer configuration > administrative templates > Windows
Components > Windows Installer
- Pada
panel sebelah kanan buka disable windows installer
- kemudian
ubah statusnya menjadi enable
- Pada
pilihan disable windows installer, pilih always
- Klik
ganda pada prohibit user installs dan ubah menjadi enable
- Pada
user install behavior, pilih prohibit user install
- klik
OK
- log
off atau restart komputer.
- melalui
registry editor
- Tekan
kombinasi tombol windows + R pada keyboard, kemudian ketik regedit
dan tekan enter.
- Masuk
ke HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Policies\Microsoft\Windows\Installer
- Pada
panel sebelah kanan klik kanan > new > DWORD Value > Rename
menjadi DisableMSI
- Ubah
value datanya menjadi 2 (0 = default, 1 = admin only, 2 =
disabled)
- Logoff
atau restart komputer
Cara ini hanya akan berhasil kalau program install software
tersebut menggunakan Windows installer package. Pada beberapa software yang
saya coba masih ada software yang masih tetap bisa diinstall
Mencegah install program dengan cara membuat user account dengan type
limited.
Jika shobat adalah administrator,
maka untuk mencegah install software atau program di komputer bisa dilakukan
juga dengan cara membuat
user account dengan type limited atau terbatas. Dengan demikian
sebagai user ada batasan-batasan tertentu dalam menjalankan komputer.
Untuk membuat user account dengan type limited adalah dengan cara :
- Buka
control panel > user accounts
- Pilih created
new account
- Tulis nama
account baru kemudian klik next
- Pada pick
an account type pilih limited
- Klik
create account
Posted by kasminrasyah.
May 14, 2011
Friday, March 15, 2011 kasmin
Secara default, jika operating system windows terinstall pada drive C,
maka program-program atau software yang diinstall akan berada pada folder
C:\Program Files. Semakin banyak shobat menginstall program atau software,
semakin banyak pula ruang yang dibutuhkan di partisi C dan otomatis sisa ruang
/ volume pada partisi C akan semakin berkurang. Dengan demikian maka kinerja
komputer akan menjadi lambat.
Untuk mencegah hal tersebut, kita bisa mengatasinya dengan merubah default
folder installasi program dari C:/Program Files ke folder lain yang telah kita
buat khusus untuk installasi program ( Misal saja, D:/Programku). Dengan
demikian setiap kita install program, maka installasi program tersebut akan
mengarah pada folder D:/Programku bukan pada C:/Program Files. Untuk itu kita
melakukan sedikit perubahan pada registry editor.
- Masuk ke
registry editor
- Langsung
saja menuju ke HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion
- Pada panel
sebelah kanan, klik ganda pada key ProgramFilesDir
- Ubah value
datanya dari C:/Program Files menjadi D:/Programku (atau folder lain yang
shobat kehendaki)
- Klik OK
- Restart
atau logoff komputer
Mulai sekarang jika shobat
melakukan install sebuah software atau program, maka file installasinya akan
berada pada folder D:/Programku.
Cara diatas dapat dilakukan pada windows xp maupun windows7
Posted by kasminrasyah.
May 14, 2011
Saturday, January 08, 2011
kasmin
Setelah kemarin Blog Computer tips and tricks, software
download belajar tentang cara merubah
warna taskbar windows, sekarang saatnya belajar merubah warna default text
windows. Saat pertama kali diinstall atau secara default warna teks di windows
adalah berwarna hitam. Baik itu teks pada windows explorer, teks pada pop up,
warning message, tulisan pada address bar, teks pada MS Word MS Excel, dan
lain-lain adalah berwarna hitam. Bisa saja kita jenuh dengan tampilan warna
teks hitam atau ingin merasakan nuansa lain dari tampilan teks pada computer
kita sehingga kepikiran untuk merubahnya menjadi warna yang lain, atau bahkan
mungkin hanya untuk iseng-iseng saja. Sebenarnya warna
teks windows tersebut bisa diubah sesuai dengan keinginan kita. Dengan
menggunakan sedikit trik, kita bisa merubahnya menjadi warna seperti yang kita
kehendaki.
Dibawah ini adalah trik atau cara merubah warna font atau text default windows
menjadi warna lain.
- Masuk ke
registry editor, dari menu run ketik regedit kemudian tekan enter.
- Setelah
muncul jendela regedit, masuk ke HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Colors
- Pada panel
sebelah kanan scroll kebawah dan temukan key Window text
- Klik ganda
windows text tersebut, kemudian ganti value datanya menjadi kode warna
dengan susunan R G B. Secara default value datanya adalah 0 0 0
( warna hitam). Untuk mengetahui kode warna RGB ini, sahabat bisa
menggunakan program pengolah gambar seperti Photoshop dan sebagainya. Satu
contoh, warna merah kode RGB nya adalah 255 0 0, sehingga jika kode 0 0 0
diganti dengan 255 0 0, maka warna text windows akan berubah menjadi warna
merah.
- Tutup
jendela registry editor
Posted by kasminrasyah.
May 14, 2011
Saturday, July 03, 2010 kasmin
Seperti judulnya, kita bisa melakukan perintah shutdown
pada computer atau laptop hanya dengan sekali tombol. Cara normal yang sering
kita lakukan adalah dengan cara klik [start]
> [shut down] > konfirmasi shutdown > [OK]. Tentunya cara ini lebih panjang dan
memerlukan waktu, yang kalau kita sedang tergesa-gesa tentunya hal ini kurang
praktis dan efisien. Belum lagi kalau masih banyak program yang masih terbuka,
yang memerlukan proses untuk menutup terlebih dahulu. Tentu ini sangat
meribetkan.
Untuk dapat melakukan trik ini, yaitu melakukan shutdown hanya dengan sekali tekan,
pertama-tama yang dilakukan adalah dengan sedikit melakukan perubahan pada
registry Editor. ( mohon dibaca secara
seksama dan berurutan )
- Masuk
regedit kemudian langsung menuju : HKEY_LOCAL_MACHINE\System\controlSet001\Control.
- Klik ganda
[WaitToKillServiceTimeOut], dan
ubah value data menjadi 20 (atau
terserah anda, semakin sedikit
berarti semakin cepat). Artinya dalam waktu 20 milidetik tidak ada
respons, maka program akan dimatikan secara paksa. dan Klik OK
- Agar
setelah waktu 20 milidetik tidak muncul konfirmasi yang untuk meminta kita
menyimpan file atau tidak menyimpan file terlebih dahulu, maka yang dapat
dilakukan adalah masuk ke
HKEY__USERS\DEFAULT\ControlPanel\Desktop. Dibagian kanan
cari [AutoEndTasks] Ganti Value
data menjadi 1, kalau belum ada
bisa dibuat dengan cara klik kanan
> [new] > [StringValue] > beri nama “AutoEndTasks” > isikan nilai value
data dengan angka “1”. Dengan
mengaktifkan autoendtasks ini artinya program akan dimatikan secara paksa,
tanpa konfirmasi terlebih dahulu. Otomatis bila file yang masih terbuka
belum shobat simpan (save), maka file tidak akan tersimpan. Disarankan agar semua file yang shobat buka di save
terlebih dahulu sebelum melakukan trik ini. Tetapi jika
file yang terbuka memang bukan untuk disimpan, bukan menjadi masalah.
- Tutup
registry dan restart.
Setelah tahap satu selesai, kita
lakukan pengaturan pada power options
- Buka [control panel] > [Hardware and Sound].
- Pada
"Power Options", pilih
menu dibawahnya yang berbunyi “Change
what the power buttons do “
- Pada
jendela yang muncul, atur opsi pada “ When
I press the power button “ dengan pilihan
shutdown.
- Pada laptop terdapat pilihan “ When I close the lid “ atur dengan
pilihan shutdown.
Hal ini dimaksudkan, walaupun windows sedang on, jika laptop ditutup, maka otomatis windows akan
shutdown dengan sendirinya. Enak ya ….!!!!
- Klik save
changes.
Posted by kasminrasyah.
May 14, 2011
Saturday, May 15, 2010 kasmin
Harddisk adalah merupakan salah satu perangkat keras (komponen)
computer yang sangat vital. Dimana didalamnya tersimpan operating system dan
data-data. Apabila harddisk rusak maka tamatlah riwayat data-data
kita yang dengan susah payah telah kita buat dan kita kumpulkan. Oleh
karenanya perlu kita menjaga agar harddisk kita tidak mudah cepat rusak.
Biasanya penyebab kerusakan harddisk adalah :
- Suhu
yang terlalu panas.
Harddisk dengan suhu yang terlalu tinggi akan sulit melakukan proses
pembacaan data. Pembacaan data akan menjadi kacau.
Suhu yang tinggi tersebut bisa disebabkan oleh karena ; sirkulasi udara
dalam cpu tidak lancar, penggunaan computer yang terlalu lama, atau kipas
power supply tidak bekerja. - Guncangan
pada computer.
Guncangan yang keras pada computer bisa menyebabkan kerusakan secara fisik
pada harddisk. Saat digunakan atau pada saat sedang bekerja, head harddisk
mengambang diatas permukaan piringan (platter). Jika terjadi guncangan
tersebut, maka head harddisk tersebut akan menyentuh bagian lain dari
harddisk, sedangkan disk tersebut sedang berputar dengan sangat cepat.
Maka besar kemungkinan kerusakan pada harddisk akan terjadi. - Mematikan
/ shutdown yang tidak sesuai prosedur.
Pada saat harddisk sedang bekerja atau masih bekerja, kemudian tiba-tiba
tombol power langsung dicabut, maka posisi head akan berada di sembarang
posisi. Hal inipun bisa menjadikan umur harddisk lebih singkat.
Tanda-tanda kerusakan harddisk :
Apabila sahabat menemui keadaan seperti dibawah ini, lakukan langkah antisipasi
yaitu segeralah backup data anda. Sehingga data anda tetaplah selamat saat
harddisk benar-benar rusak ( tidak dapat digunakan lagi ).
- Sulit
membaca data.
Hal ini bisa terjadi pula pada kondisi terjadi bad sector. - Bisa
diformat, tetapi tetap tidak dapat dibaca.
Diformat bisa, tetapi tatkala digunakan untuk membaca data, head kesulitan
melakukan tugas ini. - Tidak
ada respon atau hang.
Posted by kasminrasyah.
May 14, 2011
Membuat File Image Ghost Windows
Tidak
seperti pada Windows Me, 98, atau 95, Windows Xp yang kita install di sebuah
harddisk, tidak bisa begitu saja dapat dipakai di lain motherboard yang
berbeda. Layar akan blue screen, atau sistem tidak loading sama sekali. Dengan
cara sederhana, sebuah harddisk Windows Xp dapat dipakai pada motherboard yang
berbeda, bahkan kita dapat membuat file imagenya dengan menggunakan Norton
Ghost. Yang pada akhirnya, file image tsb dapat kita pakai, untuk nge-ghost
hardisk-hardisk lain pada sebuah PC atau laptop.
Yang penting motherboard yang kita gunakan untuk membuat
file ghost tsb sudah mendukung ACPI. Kita bisa lihat pada bios motherboard.
Jika ACPI nya disable, kita harus meng-enable kannya dulu sebelum pekerjaan ini
dimulai.
- Enable kan ACPI pada bios.
- Instal
Windows Xp beserta program-program lain selengkap mungkin dan sesuai
kebutuhan.
- Driver
tidak apa-apa diinstal juga.
- Buatlah
sebagus mungkin Windows Xp nya dan kestabilannya.
- Jangan
lupa didefrag untuk lebih merapikan susunan file dalam harddisk.
- Klik Kanan
Icon My Computer pada desktop
- Klik
Properties, hardware, device manager
- Pada Tab
Computer, update driver secara manual, dan ubahlah menjadi Advanced
Configuration Power Interface (ACPI) PC.
- Pada Tab
IDE ATA/ATAPI Controller, Update driver secara manual, dan ubahlah menjadi
standar semuanya (ke-3 nya)
- Standard
Dual Channel PCI IDE Controller
- Standard
IDE/ESDI Hard Disk Controller
- Standard
IDE/ESDI Hard Disk Controller
Posted by kasminrasyah.
May 14, 2011
Thursday, February 10, 2011 kasmin
Task manager banyak sekali fungsinya, antara lain adalah untuk mengetahui
program apa saja yang sedang berjalan atau sedang aktif, mematikan program
secara paksa, bisa juga untuk memonitor performance computer,
mematikan proses suatu services,
melakukan perintah restart, shutdown, logoff,
membuka suatu program atau aplikasi kala terjadi desktop blank atau windows explorer
error, dan masih banyak lagi.
Namun ada kalanya saat kita membutuhkan task manager, task manager ini tidak
bisa dibuka dengan ditandai pesan task manager has been disabled by your
administrator. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa kemungkinan, yaitu
task manager dikunci oleh administrator sehingga
tidak bisa dibuka oleh user lain. Penyebab lain adalah dikarenakan virus trojan yang
menyerang komputer dan menonaktifkan task manager.
Cara mengatasi task manager yang tidak bisa dibuka dapat dicoba dengan trik
berikut ini :
Mengaktifkan task manager menggunakan group policy editor
- Tekan
kombinasi tombol windows + R untuk membuka menu Run kemudian
ketik gpedit.msc dan tekan enter.
- Pada User
Configuration, klik administrative templates
- Pilih System
kemudian Ctrl+Alt+Del
Options
- Pada panel
sebelah kanan klik ganda pada Remove Task manager
- Atur
menjadi disabled
Mengaktifkan task manager menggunakan Registry editor
- Tekan
kombinasi tombol windows + R untuk membuka menu Run kemudian
ketik regedit dan tekan enter
- Pada
jendela registry editor yang muncul, masuk ke HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System
- Pada panel
sebelah kanan hapus key DisableTaskMgr atau ubah value datanya
menjadi 0
Mengaktifkan task manager menggunakan tools
Takmanagerfix
Jika kedua cara diatas masih belum berhasil, patut dicoba dengan menggunakan
tools atau software gratis untuk mengaktifkan taskmanager.
Posted by kasminrasyah.
May 14, 2011
Saturday, February 17, 2011
kasmin
Icon recycle bin di desktop ini berguna sekali untuk melihat file yang
telah dihapus dan ditampung di recycle bin secara cepat. Dengan demikian kita
bisa mengatur atau memanage file-file yang telah dihapus atau terhapus untuk
kita restore atau di hapus secara permanen. Selain itu dengan icon recycle bin
di desktop, kita
bisa mengosongkan file di recycle bin dengan cepat yaitu dengan cara klik kanan
kemudian pilih empty Recycle Bin.
Namun ada kalanya secara tidak sengaja atau entah kenapa, ... tiba-tiba icon
recycle bin di desktop hilang atau terhapus. Sehingga kita tidak bisa
memanage file di recycle bin, baik untuk dihapus secara permanen atau di
restore kembali.
Dibawah ini adalah cara untuk memunculkan kembali icon recycle bin di desktop.
Klik kanan di desktop, kemudian pilih personalize
Pada panel sebelah kiri klik Change desktop Icons
Beri centang atau aktifkan kotak recycle bin
Klik OK
Pada windows xp bisa dicoba dengan cara :
Klik kanan pada desktop kemudian pilih properties
Klik tab desktop kemudian klik Customize desktop
Pada jendela yang muncul beri tanda centang pada recycle bin
Klik OK
Posted by kasminrasyah.
May 14, 2011
Monday, February 28, 2011 kasmin
Secara default ketika kita
menghapus suatu file, maka file tersebut akan tertampung di recycle bin. File
yang tertampung di recycle bin ini masih bisa di restore kembali jika tidak
ingin dihapus. Bisa juga file tersebut kita hapus untuk mengosongkan recycle
bin dengan perintah empty recycle bin. Walaupun file yang telah dihapus
tadi masih bisa di munculkan atau diselamatkan dengan menggunakan tools
atau software restore data yang telah dihapus.
Semakin banyak file yang tertampung di recycle bin, maka juga akan mengurangi
kapasitas harddisk. Yang akhirnya bisa juga membuat kinerja
komputer manjadi lambat. Jika sahabat tidak menginginkan file yang
dihapus tadi tertampung di recycle bin, maka dapat dilakukan dengan memakai
cara atau trik seperti dibawah ini :
- Masuk ke Group
Policy Tekan tombol Windows + R untuk membuka menu run,
kemudian ketik gpedit.msc dan tekan enter
- Masuk pada
User configuration > Windows components > Windows explorer
- Pada panel
sebelah kanan, klik ganda pada Do not move deleted files to The Recycle
Bin
- Ubah
menjadi enable kemudian klik OK
- Tutup
jendela gpedit kemudian logoff atau restart komputer.
Cara yang ke dua adalah melalui properties
icon recycle bin
di desktop.
- Klik kanan
icon recycle bin di desktop kemudian pilih properties.
- Aktifkan
atau beri tanda centang pada Do not move files to The Recycle bin
- Klik OK
Cara lain yang juga mudah untuk dilakukan
menghapus file secara permanen tanpa masuk recycle bin adalah :
- Setelah
memilih file yang akan dihapus, tekan dan tahan tombol shift
kemudian tekan tombol delete.
- Klik Yes
untuk menghapus file. Maka file akan terhapus tanpa masuk ke recycle
bin.
Posted by kasminrasyah.
| |